Bogor – Pada tanggal 6-7 Maret 2023, Universitas Indonesia (UI) mengadakan Rapat Konsinyering THE World University Rankings 2024 (THE WUR) 2024 yang diselenggarakan di Royal Tulip Gunung Geulis Resort and Golf
6 Maret 2023
Rapat konsinyering dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Universitas Indonesia, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris yang membahas tentang perjalanan keseluruhan Universitas Indonesia dalam Perankingan Universitas salah satunya Times Higher Education World University Rankings (THE WUR). Beliau juga menyampaikan keunggulan Universitas Indonesia dalam Asian University Ranking yang perlu menjadi acuan dalam prestasi pemeringkatan UI selanjutnya.
Rapat konsinyering dilanjutkan dengan pemaparan UI International Data Ranking Awards yang dipimpin oleh MC dan dilanjutkan dengan overview terkait THE Rankings, pemaparan progres data THE WUR 2024, dan overview pengumpulan data QS Sustainability 2024 yang disampaikan oleh Rahmi, S.Hum., M.Sc., Ph.D. sebagai Kepala Bagian Sinergi, Keselarasan, dan Pengelolaan Peringkat Universitas.
Pemaparan pertama terkait dengan Times Higher Education World University Rankings Masterclass yang disampaikan oleh Julie McMahon. Beliau menjelaskan secara singkat mengenai beberapa kriteria yang perlu diperhatikan dalam penilaian THE World University Rankings, perbandingan metodologi pada beberapa perankingan untuk pre-2023, dan tips terkait WUR Data Submission. Salah satu tips dari Julie McMahon terkait bagaimana menaikkan peringkat UI dalam THE WUR adalah dengan meningkatkan angka citation, namun tetap memperhatikan kualitasnya dibandingkan kuantitas.
Pemaparan kedua membahas QS Sustainability Masterclass yang disampaikan oleh Mr. Kesh Patel. Beliau menjelaskan mengenai indikator-indikator yang dinilai, dimana QS Sustainability Rankings terdiri dari Environmental Impact dan Social Impact. Selain itu, beliau juga menyampaikan langkah-langkah yang perlu diperhatikan terkait pengumpulan data sebelum deadline dengan mempersiapkan data-data yang dibutuhkan.
Acara terakhir merupakan kegiatan benchmarking WCU Program antara UI dan UGM dengan pembicara yaitu Prof. Dr. techn. Djoko Triyono, M.Si dan Prof. Dr. Indra Wijaya Kusuma, MBA. Di sesi pertama, UGM yang diwakili oleh Prof. Dr. Indra Wijaya Kusuma, MBA selaku Ketua WCU dan Kepala Badan Penjamin Mutu Akademik (BPMA) UGM memaparkan terkait keikutsertaan mereka dalam perankingan dan program World Class University (WCU). UGM mengikuti beberapa kelompok perankingan, 3 diantaranya yaitu QS, THE, dan UIGM.
Pada sesi terakhir, Prof. Dr. techn. Djoko Triyono, M.Si selaku Ketua World Class University dari Universitas Indonesia menyampaikan presentasi terkait Praktik Terbaik Pengelolaan Mutu Melalui Rekognisi Internasional. Prof Djoko menyampaikan target-target yang diharapkan bisa dicapai oleh UI terkait peringkat universitas dan pentingnya peringkat atau keikutsertaan universitas dalam pemeringkatan. Prof. Dr. techn. Djoko Triyono menyampaikan bahwa Universitas Indonesia harus meningkatkan global engagement. Selain itu Universitas Indonesia juga ingin meningkatkan sitasi per fakultas.
7 Maret 2023
Pada hari kedua, rapat konsinyering dilanjutkan dengan pemaparan data final terkait THE WUR 2024 oleh Tim Ranking yang diwakili oleh Febi Priska Litami, S.I.A selaku Penanggungjawab Pengelolaan Peringkat Universitas. Satu persatu fakultas dan unit kerja PAU menyampaikan apakah data yang dikumpulkan merupakan data final. Sesi selanjutnya adalah pemaparan mengenai indikator-indikator dalam pengumpulan data untuk QS Sustainability 2024.
Pemaparan pertama di hari kedua ini dibahas oleh Kepala Biro Transformasi, Manajemen Risiko, dan Monitoring Evaluasi yaitu Vishnu Juwono, S.E., M.I., Ph.D. yang membahas mengenai metode, teknis, hingga pelaksanaan dari kegiatan pengumpulan data THE WUR 2024. Tujuan pemaparan ini adalah sebagai bahan refleksi dan evaluasi dari kegiatan pengumpulan data yang telah dilaksanakan dan diharapkan mampu menjadi bahan acuan yang baik dalam pelaksanaan pengumpulan data di periode selanjutnya dan keberlangsungan THE WUR 2024.
Untuk beberapa poin indikator pada QS Sustainability 2024 yang masih belum memiliki data terdiri dari indikator 17 dan indikator 24. Indikator 17 merupakan notulensi dari rapat umum Universitas Indonesia. Sementara indikator 24 terkait dengan inklusivitas dan ekualitas.
Rapat koordinasi ditutup oleh Vishnu Juwono, S.E., M.I., Ph.D. selaku Kepala Biro Transformasi, Manajemen Risiko, dan Monitoring Evaluasi dan Violita Sinda Arinda S.I.A selaku master of ceremony.