Depok – Pada tanggal 28 September 2021, Universitas Indonesia (UI) mengadakan Rapat Analisis Awal QS WUR 2022 dan THE Asia Rankings 2021. Kegiatan diawali dengan pembukaan rapat oleh dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D., selaku Sekretaris Universitas menjelaskan tujuan kegiatan ini, yaitu diskusi analisis awal QS WUR 2022 dan THE Asia Rankings 2021 guna meningkatkan pemeringkatan Universitas Indonesia pada QS Rankings 2023 dan THE Asia Rankings 2022, diharapkan dapat diperoleh solusi serta saran.
Pemaparan materi rapat “Initial Analysis of QS WUR 2022 and THE Asia Rankings 2021” menghasilkan beberapa poin berikut ini.
- Indikator dari QS WUR adalah Academic Reputation (40%), Employer Reputation (10%), Faculty Student (20%), Citations per Faculty (20%), International Faculty (5%), dan International Student (5%)
- UI berada di peringkat ke-2 di Indonesia, ke-12 di Asia Tenggara, dan ke-290 di dunia.
- Indikator pada QS WUR yang skornya menurun jika dibandingkan tahun 2021 adalah Employer Reputation, Citations per Faculty, dan International Faculty Ratio.
- Sementara itu, indikator yang mengalami peningkatan adalah Academic Reputation, Faculty Student Ratio, dan International Student Ratio.
- Salah satu indicator yang cukup berpengaruh terhadap peringkat UI yang tertinggal dari UGM adalah indikator Faculty Student Ratio (20%), walaupun tren skornya meningkat dari tahun lalu.
- Indikator Citation per Faculty juga perlu menjadi perhatian untuk dapat diupayakan lebih maksimal kembali.
Telah terlaksana kegiatan rapat untuk membahas analisis awal QS WUR 2022 dan THE Asia Rankings 2021. Acara ditutup oleh dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D., selaku Sekretaris Universitas.